terkadang aku terkehel seketika….
Sejenak…dan sementara… dalam lipatan kenangan bersama dia….
Mengapa itu mesti hadir ketika aku diulit kesenangan, kebahagiaan dan ketenangan???
Semuanya berputar kembali tanpa aku sedari…
Tidak!!!bukan aku yang memaksa ia hadir!!
Kehadirannya degan sendiri ketika aku mengalami situasi lain…
Kegembiraan dengannya membuat aku senang
Kepedihan bersamanya membuat aku retak
Kebodohan aku berdua menyebabkan kesakitan
Sakit untuk memikirkan kemungkinan akan datang…
Bagaimana harus aku berhadapan dengan seribu penyesalan???
Punah! Hancur! Musnah! Impian perahu layar persahabatan
Mana mungkin aku kembali pada noda-noda zaman silam
Yang bisa memusnahkan hidup ini…
Belum pun sempat tabirku labuhkan…
Tercetus lagi musim bunga, sejuk, panas dan akhirnya luruh…
Seluruh jiwaku kini yang dibebani dengan taburan benih dipinggir bibir…
Tatkala ia bercambah dan ranum…aku yang tolol…bahlul…bodoh…
Laksana menunggu bulan jatuh ke riba…
Ditampar dengan kelembutan belaian…kehalusan kata-kata…
Dan manjanya yang inginkan perhatian…
Membuatku berjanji tak mungkin ada yang lain…
Lantas janji bak hempedu yang menjalari tangkai hati mengizinkan ia bermukim lagi di sanubari ini…
Aku tertunduk keletihan dalam keterpaksaan…
Entah…
Kenangan hilang entah ke mana…
Sumpah setia terbang bersama camar petang
Tinggal aku terkapai-kapai di perbatasan hidup mencari arah untuk membina kembali semangat yang hilang…
Luruhnya hatiku seluruh musim itu di benua Amerika…
Hanya kerana mereka yang membuatku lemah tidak bermaya…
Lantaran…
Mengapa ada lagi yang tidak mengerti kekerasan hati ini…
Keengganan aku membenarkan kumbang melatari taman bunga yang ku semai
Yang ku jaga dan k u tutup untuk kaum mereka yang meledakkan bom atom dahulunya…
Benar!!! Bukan bohong yang ku rasakan…
Rimas…jelek…mual…loya…enteng…
Ah!!persetan dengan perasaan indah diri kamu itu…
Jika bukan kaum kamu yang menyakitiku…
Memperbodohkanku dan memperkotak-katikkan diriku…
Tidak akan ku tintakan madah prejudisku di sini yang membuatkan kau…kamu…dan yang sewaktu dengannya jelek tentang apa yang aku rasakan!!!!
Mengertilah!!!!
Hati ini sukar diubati meski ia disimbahi dengan air mawar…pandan….dan kasturi….
by hand...
fyfa muse
Sejenak…dan sementara… dalam lipatan kenangan bersama dia….
Mengapa itu mesti hadir ketika aku diulit kesenangan, kebahagiaan dan ketenangan???
Semuanya berputar kembali tanpa aku sedari…
Tidak!!!bukan aku yang memaksa ia hadir!!
Kehadirannya degan sendiri ketika aku mengalami situasi lain…
Kegembiraan dengannya membuat aku senang
Kepedihan bersamanya membuat aku retak
Kebodohan aku berdua menyebabkan kesakitan
Sakit untuk memikirkan kemungkinan akan datang…
Bagaimana harus aku berhadapan dengan seribu penyesalan???
Punah! Hancur! Musnah! Impian perahu layar persahabatan
Mana mungkin aku kembali pada noda-noda zaman silam
Yang bisa memusnahkan hidup ini…
Belum pun sempat tabirku labuhkan…
Tercetus lagi musim bunga, sejuk, panas dan akhirnya luruh…
Seluruh jiwaku kini yang dibebani dengan taburan benih dipinggir bibir…
Tatkala ia bercambah dan ranum…aku yang tolol…bahlul…bodoh…
Laksana menunggu bulan jatuh ke riba…
Ditampar dengan kelembutan belaian…kehalusan kata-kata…
Dan manjanya yang inginkan perhatian…
Membuatku berjanji tak mungkin ada yang lain…
Lantas janji bak hempedu yang menjalari tangkai hati mengizinkan ia bermukim lagi di sanubari ini…
Aku tertunduk keletihan dalam keterpaksaan…
Entah…
Kenangan hilang entah ke mana…
Sumpah setia terbang bersama camar petang
Tinggal aku terkapai-kapai di perbatasan hidup mencari arah untuk membina kembali semangat yang hilang…
Luruhnya hatiku seluruh musim itu di benua Amerika…
Hanya kerana mereka yang membuatku lemah tidak bermaya…
Lantaran…
Mengapa ada lagi yang tidak mengerti kekerasan hati ini…
Keengganan aku membenarkan kumbang melatari taman bunga yang ku semai
Yang ku jaga dan k u tutup untuk kaum mereka yang meledakkan bom atom dahulunya…
Benar!!! Bukan bohong yang ku rasakan…
Rimas…jelek…mual…loya…enteng…
Ah!!persetan dengan perasaan indah diri kamu itu…
Jika bukan kaum kamu yang menyakitiku…
Memperbodohkanku dan memperkotak-katikkan diriku…
Tidak akan ku tintakan madah prejudisku di sini yang membuatkan kau…kamu…dan yang sewaktu dengannya jelek tentang apa yang aku rasakan!!!!
Mengertilah!!!!
Hati ini sukar diubati meski ia disimbahi dengan air mawar…pandan….dan kasturi….
by hand...
fyfa muse
Ulasan
Catat Ulasan
Terima Kasih atas komen yang anda berikan. Ianya amat berguna dan saya amat menghargainya.